PRIORITAS, 18/6/25 (Jakarta): Amerika Serikat mengerahkan lebih banyak jet tempur di kawasan Timur Tengah seiring memanasnya ketegangan antara Israel dan Iran.
Sebagaimana dikutip dari Fox News, seorang pejabat AS melaporkan Washington memutuskan untuk memperpanjang masa penugasan pasukan udaranya yang sudah dikerahkan di kawasan tersebut.
Menurut sang pejabat, pengerahan itu mencakup kekuatan udara defensif, yang melibatkan jet-jet tempur seperti F-16, F-22, dan F-35.
Mengultimatum Iran
Sebelumnya pada hari yang sama, Presiden AS Donald Trump menyatakan, kesabarannya terhadap Iran “kian menipis” dan mengultimatum Iran untuk “menyerah tanpa syarat.”
Trump mengatakan, Amerika Serikat sebenarnya mampu dengan mudah menyingkirkan Pemimpin Tertinggi Iran, Ali Khamenei, namun memilih untuk menunda tindakan tersebut untuk saat ini.
“Kami tahu persis di mana ‘Pemimpin Tertinggi’ itu bersembunyi. Dia adalah target yang mudah, tetapi aman di sana – Kami tidak akan menghabisinya (membunuhnya!), setidaknya tidak untuk saat ini,” ucap Trump di Truth Social.
“Namun, kami tidak ingin rudal ditembakkan ke warga sipil, atau tentara Amerika. Kesabaran kami semakin tipis,” lanjut Trump.
“MENYERAHLAH TANPA SYARAT!” tulis Trump di unggahan berikutnya. (P-Zamir)