PRIORITAS, 6/11/24 (Jakarta): Apple Inc dikabarkan mengajukan investasi sebesar Rp158 miliar untuk memproduksi lebih banyak produk di Indonesia, sebagai langkah untuk mencabut larangan penjualan iPhone terbaru di dalam negeri.
Dikutip dari South China Morning Post seperti diberitakan Antara, Selasa (5/11/24), rencana ini melibatkan pendirian pabrik Apple di Bandung, Jawa Barat, bekerja sama dengan daftar pemasoknya, menurut sumber yang tidak ingin disebutkan namanya, karena tidak berwenang memberikan pernyataan secara publik.
Disebutkan, fasilitas tersebut direncanakan untuk memproduksi aksesori dan komponen perangkat Apple.
Apple ajukan proposal baru
Dilaporkan, setelah Izin penjualan iPhone 16 diblokir Kementerian Perindustruan (Kemenperin), Apple telah menyerahkan proposalnya kepada pihak Kemenperin, yang bulan lalu memblokir izin penjualan iPhone 16.
Hal ini dikarenakan unit lokal perusahaan AS tersebut belum memenuhi syarat Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebesar 40 persen untuk Ponsel dan tablet.
Karena itu, saat ini Kemenperin sedang mempertimbangkan proposal tersebut, dimana belum final dan dapat berubah, serta diharapkan segera memberikan keputusan.
Namun, baik Apple maupun Kementerian Perindustrian belum memberikan tanggapan terkait permintaan komentar. (P-za) — foto ilustrasi istimewa
