28 C
Jakarta
Wednesday, August 27, 2025

    Di Dies Natalis FH Unsrat, Rektor Sompie singgung martabat dan integritas di dunia hukum

    Terkait

    PRIORITAS, 26/08/25 (Manado) : Rektor Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado menekankan pentingnya martabat dan integritas dalam dunia hukum.

    Demikian dikatakan Rektor Oktavian Berty Alexander Sompie dalam sambutan pada Sidang Senat Terbuka Fakultas Hukum Unsrat pada acara puncak peringatan Dies Natalis ke-67 Fakultas Hukum Unsrat di Manado, Selasa (26/8/2025).

    Menurut rektor, tanpa kedua hal tersebut hukum hanyalah teks kosong tanpa nilai.
    Sidang senat dipimpin Ronald Mawuntu selaku Ketua Senat Fakultas Hukum. Acara dihadiri Wakil Gubernur Sulut Johanis Victor Mailangkay, para Dekan Fakultas se-Unsrat, sejumlah undangan, civitas serta alumni.

    Dikatakan Rektor, Unsrat senantiasa berdiri teguh sejak 14 September 1965 di atas falsafah luhur bangsa Minahasa yaitu Sitou timou tumoutou (manusia hidup untuk memanusiakan orang lain).

    Falsafah ini mengajarkan kepada kita bahwa ilmu dan pengetahuan yang kita kembangkan di kampus ini haruslah memberi manfaat, membentuk karakter dan menghadirkan nilai kemanusiaan.

    Sejalan dengan itu, sebut Rektor, peringatan dies natalis ini mengusung tema yang sangat relevan dan mendalam yaitu Dignity and Integrity (martabat dan integritas). Dua kata ini tidak hanya menjadi nilai dasar profesi hukum tetapi juga menjadi fondasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

    Rektor percaya, tema dies yakni Dignity and Integrity (martabat dan kehormatan) ini juga menjadi pengingat bagi kita semua bahwa lembaga pendidikan tinggi termasuk Fakultas Hukum Unsrat, harus terus menjaga martabatnya sebagai pencetak insan-insan bermoral, yang tidak hanya cerdas secara intelektual tetapi juga berkarakter kuat dan beretika tinggi.

    Sebagai bagian dari komitmen Unsrat, Rektor mendorong Fakultas Hukum untuk terus memperkuat kerjasama dengan institusi nasional dan internasional serta melibatkan alumni dalam pengembangan kurikulum dan penelitian.

    “Kita terus dorong agar program studi di lingkungan fakultas semakin responsif terhadap tantangan global, seperti transformasi digital dalam sistem peradilan, tantangan keadilan lingkungan serta penegakan hukum berbasis hak asasi manusia,” ajaknya.

    Pemerintah Provinsi Sulut, demikian sambutan gubernur yang dibacakan Wagub Victor Mailangkaky, berkomitmen mendukung kemajuan pendidikan tinggi di daerah ini.
    Untuk itu, dia mengajak seluruh civitas akademika Fakultas Hukum Unsrat untuk terus bersinergi dan berkolaborasi dengan Pemerintah Daerah

    Dekan Fakultas Hukum Unsrat Emma VT Senewe dalam laporan tahunannya menjelaskan, tema dies ke-67 adalah Dignity and Integrity. Dignity atau martabat adalah penghargaan terhadap nilai dan integritas yang dimiliki sementara integrity/integritas adalah sifat konissten terhadap nilai yang diyakni.

    Fakultas Hukum Unsrat saat ini menggunakan kurikulum 2020 dan kurikulum 2025 sehirgga mahasiswa angkatan 2025 akan menggunakan kurikulum baru yang telah disahkan oleh senat Unsrat.

    Ketua Panitia Pelaksana Dies Natalie ke-67 Fakultas Hukum Unsrat Donna Okthalia Setiabudhi dalam laporannya menyebutkan, dalam dies tahun ini berbagai rangkaian kegiatan telah diselenggarakan.

    Donna melaporkan bahwa dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, ada kolaborasi/kerjasama dengan pihak tertentu seperti Google dan Infinix, Pemeribtah Kabupaten Minahasa, Kejaksaan Negeri Bitung serta Ikatan Alumni Fakultas Hukum Unsrat Kota Bitung.

    Acara puncak kali ini diwarnai pula dengan, antara lain Orasi Ilmiah oleh Bupati Intan Jaya Aner Maisini, pemasangan lilin ulang tahun oleh Wakil Gubernur dan Rektor,.pemberian cenderanta serta doorprize dan makan bersama.(P-r*-mms/dg)

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    spot_img

    Terkini