31.3 C
Jakarta
Saturday, August 23, 2025

    Pramuka bermula dari perkemahan kecil di Inggris

    Terkait

    PRIORITAS, 15/8/25 (London): Hari Pramuka sedunia jatuh pada Kamis, 14 Agustus 2025.  Gerakan Pramuka adalah organisasi pendidikan nonformal, yang berfokus pada pengembangan karakter, keterampilan hidup, dan rasa tanggung jawab sosial generasi muda.

    Menurut sejarahnya perkembangan gerakan Pramuka di dunia,  berawal ketika Lord Robert Baden-Powell mengadakan perkemahan kecil perintis di pulau Brownsea, Inggris, pada tahun 1907.

    Perkemahan ini hanya diikuti 20 anak laki-laki dari berbagai latar belakang sosial dan berfokus pada kegiatan seperti melacak jejak, memancing, dan belajar hidup di alam.

    Tetapi keberhasilan kegiatan ini, justru mendorong Baden-Powell menulis buku Scouting for Boys pada 1908, yang menjadi panduan utama kepanduan dan menyebar ke berbagai negara.

    Pada 1909, ribuan anak laki-laki menghadiri pertemuan besar di London. Melihat minat yang besar, Baden-Powell bersama saudarinya, Agnes Baden-Powell, mendirikan Girl Guides pada 1910.

    Program Cub Scouts lahir pada 1916 untuk anak-anak di bawah 11 tahun, diikuti Rover Scouts pada 1918 bagi pemuda dewasa.

    Seperti dikutip Beritaprioritas.com dari Beritasatu.com, hari Jumat (15/8/25), memasuki 1920, kepanduan mulai terorganisasi secara internasional. Jambore Dunia pertama digelar di London, menjadi tonggak lahirnya konferensi kepanduan dunia.

    Dua tahun kemudian, struktur organisasi resmi terbentuk untuk mengatur kerja sama antarnegara.

    Perang Dunia I dan II menjadi ujian berat bagi gerakan Pramuka. Di beberapa negara, kegiatan kepanduan dilarang, namun tetap berjalan sembunyi-sembunyi.

    Banyak anggota membantu masyarakat dan ikut dalam perlawanan di masa perang. Setelah perang, gerakan ini bangkit kembali dan berkembang pesat, termasuk di negara-negara baru merdeka.

    Pada abad ke-21, Pramuka memperkuat peran di bidang pendidikan nonformal dan perdamaian dunia. Peringatan 100 tahun pada 2007 dirayakan oleh jutaan anggota di seluruh dunia.

    Program global seperti Messengers of Peace, Scouts for SDGs, dan Earth Tribe diluncurkan untuk fokus pada pengembangan masyarakat dan keberlanjutan lingkungan.

    Ketika pandemi Covid-19 terjadi, Pramuka beradaptasi melalui kegiatan daring dan inisiatif lokal untuk membantu masyarakat. Hal ini membuktikan nilai-nilai kepanduan tetap relevan.(P-Jeffry W)

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    spot_img

    Terkini