33.6 C
Jakarta
Tuesday, August 26, 2025

    Delapan minuman ini diam-diam hempaskan kolesterol jahat total

    Terkait

    PRIORITAS, 4/7/25 (Jakarta): Kolesterol tinggi sering kali tidak bergejala, namun diam-diam memicu serangan jantung atau stroke. Selain mengandalkan obat medis, sejumlah minuman alami terbukti membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah.

    Temuan berbagai studi ilmiah mengungkapkan, kandungan fitokimia, antioksidan, serta senyawa bioaktif dari bahan alami tertentu bekerja efektif menekan LDL (low-density lipoprotein), jenis kolesterol yang berisiko menyumbat pembuluh darah. Berikut ini daftar delapan minuman penurun kolesterol:

    1. Teh hijau kaya antioksidan

    Peneliti pada 2015 memberi dua kelompok tikus minuman teh hijau dengan kandungan katekin dan epigallocatechin gallate. Hasilnya, kadar kolesterol jahat mereka turun hingga 30,4 persen.

    Para ahli mengonfirmasi, senyawa antioksidan ini bekerja menurunkan LDL dengan cara menghambat oksidasi lemak dalam darah.

    2. Susu kedelai bantu stabilkan lemak darah

    Satu cangkir susu kedelai hanya mengandung 2 gram lemak. Menurut Food and Drug Administration (FDA), konsumsi 25 gram protein kedelai per hari terbukti menekan risiko penyakit jantung.

    3. Susu oat mengandung beta-glukan

    Oat menghasilkan serat larut bernama beta-glukan yang efektif menurunkan kolesterol. Studi tahun 2018 menemukan bahwa minuman oat seperti susu oat lebih konsisten menurunkan kadar LDL dibanding bentuk makanan padat.

    4. Jus tomat tingkatkan kadar lipid sehat

    Likopen dalam tomat membantu memperbaiki profil lipid darah. Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi 280 ml jus tomat setiap hari selama dua bulan efektif menurunkan kolesterol.

    5. Smoothie berry bantu jaga HDL

    Berbagai jenis buah beri mengandung anthocyanin, antioksidan yang mampu menekan kolesterol jahat.

    Buat smoothie dari 80 gram buah beri, campur dengan susu rendah lemak atau yogurt, dan air dingin.

    6. Minuman mengandung sterol dan stanol

    Sterol dan stanol memiliki struktur mirip kolesterol. Senyawa ini mencegah penyerapan kolesterol di usus. FDA menyarankan konsumsi 1,3 gram sterol dan 3,4 gram stanol per hari untuk hasil maksimal.

    7. Minuman kakao tanpa gula

    Dark chocolate mengandung flavonoid yang meningkatkan kolesterol baik. Penelitian 2015 mencatat bahwa konsumsi minuman flavanol kakao dua kali sehari selama sebulan menurunkan LDL dan meningkatkan HDL.

    8. Smoothie dari susu nabati

    Campurkan 250 ml susu kedelai atau oat dengan buah-buahan kaya antioksidan seperti pisang, anggur, atau mangga.

    Bisa juga menambahkan sayuran seperti kangkung atau labu untuk efek lebih optimal.

    Minuman yang harus dihindari

    Minuman tinggi lemak jenuh seperti kopi dengan krim, susu tinggi lemak, dan krimer dapat meningkatkan kadar kolesterol.

    Selain itu, minuman manis seperti soda, jus kemasan, minuman energi, dan teh manis menurunkan kolesterol baik (HDL) dan meningkatkan kadar trigliserida. (P-Khalied Malvino)

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    spot_img

    Terkini