30 C
Jakarta
Wednesday, June 25, 2025

    Thailand tutup akses wisatawan ke Kamboja akibat ketegangan perbatasan

    Terkait

    Wisatawan di Thailand tidak akan diizinkan masuk ke Kamboja setelah diberlakukannya pembatasan yang lebih ketat di pos-pos perbatasan(BBC).

    PRIORITAS, 24/6/25 (Thailand): Thailand memberlakukan pembatasan terhadap semua pelancong yang menuju Kamboja, seiring dengan memanasnya sengketa perbatasan antara kedua negara.

    Larangan ini mencakup kendaraan dan individu yang mencoba menyeberang dari berbagai pos perbatasan di provinsi Thailand, termasuk wisatawan asing yang terbang ke Siem Reap. Pihak militer menyatakan pada Senin, pembatasan ini disesuaikan dengan situasi keamanan saat ini.

    Hubungan antara Thailand dan Kamboja berada dalam titik terburuk dalam lebih dari satu dekade, menyusul bentrokan bersenjata di perbatasan pada Mei lalu yang menewaskan satu tentara Kamboja.

    Sejak saat itu, kedua negara saling menerapkan sanksi. Kamboja melarang berbagai produk impor dari Thailand, mulai dari buah, sayur, listrik, internet, hingga tayangan drama dan film.

    Beberapa pengecualian terhadap larangan perjalanan ini dapat diberikan atas dasar kemanusiaan, seperti untuk pelajar atau pasien medis, tergantung pada kebijakan petugas di pos perbatasan, menurut otoritas Thailand.

    Militer menambahkan bahwa pembatasan ini juga bertujuan untuk memberantas jaringan penipuan ilegal yang beroperasi di Kamboja.

    Pada Senin, Perdana Menteri Thailand, Paetongtarn Shinawatra, berjanji akan menindak tegas jaringan penipuan di Kamboja, termasuk dengan menghentikan layanan internet yang digunakan oleh lembaga keamanan Kamboja.

    Ia juga menyampaikan bahwa wisatawan asing dilarang mengambil penerbangan dari Thailand ke kota wisata Siem Reap di Kamboja.

    Sebelumnya, Thailand juga pernah memberlakukan kebijakan serupa terhadap Myanmar, negara tetangga yang juga menjadi markas berbagai jaringan penipuan yang menjebak ribuan orang asing.

    Perselisihan dengan Kamboja memicu krisis politik di pemerintahan Paetongtarn, setelah bocoran rekaman telepon antara dirinya dan mantan pemimpin Kamboja, Hun Sen, tersebar luas.

    Dalam percakapan itu, Paetongtarn terdengar memanggil Hun Sen dengan sebutan “paman” dan menyarankan untuk tidak mengindahkan seorang komandan militer Thailand yang, menurutnya, “hanya ingin terlihat keren” seperti dilansir dari BBC.

    Paetongtarn membela caranya berbicara sebagai bentuk teknik negosiasi, namun sejumlah pihak menilai sikap itu merusak wibawa militer Thailand yang berpengaruh secara politik. Salah satu mitra koalisi utama partai Pheu Thai pun memutuskan keluar dari aliansi pemerintahan.

    Ketegangan antara Thailand dan Kamboja sudah berlangsung lama, berakar sejak batas wilayah ditetapkan setelah masa penjajahan Prancis di Kamboja. (P-Gio R)

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    Terkini