29 C
Jakarta
Thursday, July 10, 2025

    Perancis curiga ada sabotase hingga terjadi pemadaman listrik dua kali

    Terkait

    PRIORITAS, 26/5/25 (Paris): Pemerintah Perancis melakukan penyelidikan dugaan sabotase, setelah negara tersebut mengalami dua kali pemadaman besar listrik.

    Aliran listrik terputus total setelah adanya pembakaran jaringan yang diduga kuat dilakukan sekelompok orang.

    Jaksa penuntut umum Nice mengatakan penyelidikan kriminal telah dibuka untuk pembakaran terorganisasi.

    Wali Kota Nice Christian Estrosi mengutuk serangan hari Minggu dan mengatakan kotanya telah mengajukan pengaduan.

    “Saya mengecam keras tindakan jahat yang menyasar negara kita,” katanya di X, seperti dikutip Beritaprioritas.com dari media Asharq Alawsat, hari Senin (26/5/25).

    Ia memerintahkan semua infrastruktur listrik sensitif di kota itu untuk ditempatkan di bawah perlindungan polisi.

    “Tindakan ini dapat menimbulkan konsekuensi serius, terutama terhadap rumah sakit,” kata Estrosi dalam jumpa pers pada hari Minggu.

    “Selama pelakunya belum tertangkap, kami akan tetap waspada”, tambahnya.

    Pemadaman listrik pertama melanda Prancis Barat Daya, pada hari terakhir Festival Film Cannes ke-78 di Cannes, Prancis Selatan, pada Sabtu  24 Mei 2025.

    Pemadaman listrik besar kedua melanda Prancis tenggara Minggu dini hari, kali ini di kota Nice, setelah dugaan pembakaran merusak fasilitas listrik.

    Ratusan ribu rumah

    Menurut polisi, saat ini belum dapat memastikan adanya hubungan antara pemadaman listrik yang melanda dua wilayah di Perancis.

    Sebagian wilayah Nice serta kota-kota tetangga Cagnes-sur-Mer dan Saint-Laurent-du-Var mengalami pemadaman, diduga akibat  terjadi korsleting besar karena adanya dugaan sabotase pembakaran.

    Pemadaman listrik di Nice dimulai sekitar pukul 2 pagi dan menyebabkan sekitar 45.000 rumah tangga kehilangan aliran listrik.

    Trem di kota itu berhenti beroperasi dan listrik sempat terputus di bandara Nice Côte d’Azur selama jam-jam penutupan pada malam hari.

    Listrik baru pulih sepenuhnya pada pukul 5:30 pagi, menurut pernyataan perusahaan penyedia energi Enedis.

    Pada hari Sabtu, dua instalasi lain di departemen Alpes Maritime rusak dalam apa yang para pejabat juga duga sebagai pembakaran.

    Saat itu menyebabkan aliran listrik terputus sementara di 160.000 rumah, termasuk acara-acara di Festival Film Cannes. (P-Jeffry W)

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    Terkini