27.3 C
Jakarta
Monday, June 16, 2025

    Kemenkes: Sebanyak 1,5 juta orang sudah mengikuti Cek Kesehatan Gratis

    Terkait

    PRIORITAS, 10/4/25 (Jakarta): Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyampaikan, hingga Kamis (10/4/25), sebanyak 1,8 juta orang telah mendaftarkan diri untuk program Cek Kesehatan Gratis (CKG), dan sekitar 1,5 juta di antaranya sudah memanfaatkan layanan tersebut di berbagai Puskesmas di seluruh Indonesia.

    “Dilayani di 37 provinsi, di 9.001 puskesmas di seluruh Indonesia Jadi memang ini sudah masif. Dan saya berharap masyarakat memanfaatkan fasilitas Cek Kesehatan gratis ini,” kata ​Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono di Jakarta, Kamis (10/4/25) usai mengikuti Cek Kesehatan Gratis di Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading.​​​​​​

    Menurut Dante, layanan ini berpotensi menurunkan biaya pengobatan di masa depan. Contohnya, dengan mendeteksi penyakit ginjal lebih dini, penanganan bisa dilakukan sebelum pasien memerlukan cuci darah, atau mencegah penyakit jantung agar tidak sampai membutuhkan pemasangan stent.

    Dante membagikan pengalamannya sendiri sebagai contoh, di mana hasil pemeriksaan kesehatannya menunjukkan kondisi yang baik pada hampir semua aspek, termasuk kardiovaskuler, namun terdapat temuan kurang baik pada pemeriksaan kesehatan matanya.

    “Tadi pemeriksaan mata, kelihatannya harus pakai kacamata. Nah itu kan tidak mesti ke optik kan. Tidak mesti ke rumah sakit. Dengan pemeriksaan di puskemas saja kita bisa tahu,” ucapnya.

    Tersedia sepanjang tahun

    Dante menyampaikan, pemeriksaan ini juga mencakup kesehatan mental. Untuk memperluas manfaat CKG, layanan kini tersedia sepanjang tahun tanpa harus menunggu ulang tahun.

    Meski membuat puskesmas lebih sibuk, sistem CKG diharapkan dapat mengurangi antrean BPJS di rumah sakit dan terus menekan kepadatan pasien.

    Ia mengimbau masyarakat yang ingin memanfaatkan layanan CKG agar terlebih dahulu mendaftar dan melakukan verifikasi secara online demi kelancaran proses di puskesmas.

    Sebanyak 30 orang per hari

    Ia juga menyampaikan, puskesmas menerima pendaftaran CKG untuk 30 orang per hari, sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

    “Yang datang ya mungkin sekitar 20, nanti selebihnya bisa dilayani, yang on-site,” ucap Dante.

    Ia menambahkan, pihaknya sedang menjalin kerja sama untuk merancang mekanisme pemeriksaan kesehatan gratis bagi pelajar.

    “Kalau anak sekolah nanti di tahun ajaran baru. Kita sedang pikirkan mekanismenya. Nanti bekerja sama dengan puskesmas dilakukan di sekolah. Nanti akan ada koordinasi,” ujarnya.

    Menangani 144 jenis penyakit

    Dante menyampaikan, kebutuhan obat untuk menangani 144 jenis penyakit yang dapat ditangani secara optimal di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) telah dipenuhi pihaknya.

    “Tapi kalau memang harus dirujuk, tadi misalnya saya ketemu ada anak yang mengalami kelainan bawaan, kelainan bawaannya itu undescended testes, jadi testes itu tidak turun, nanti mungkin itu dirujuk,” tuturnya.

    Menurutnya, melalui CKG, kelainan semacam itu bisa ditangani lebih mudah karena terdeteksi sejak dini. (P-*r/Zamir A)

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    Terkini