Prancis vs Israel imbang. Pemain Prancis Christopher Nkunku (atas) dan pemain Israel Idan Nachmias memperebutkan bola di UEFA Nations League di Stade de France di Saint-Denis, Paris, Kamis 14 November 2024. (AP/Michel Euler)
PRIORITAS, 15/11/24 (Paris): Melalui penjagaan aparat keamanan, Prancis ditahan imbang 0-0 oleh Israel dalam pertandingan Liga A Grup 2 UEFA Nations League di Paris, Prancis, Jumat (15/11/24) dini hari WIB.
Sedikitnya 4.000 petugas keamanan menjaga ketat pertandingan tersebut, menyusul pada pekan lalu, kekerasan meletus di Amsterdam terkait kunjungan klub Israel Maccabi Tel Aviv dalam pertandingan Liga Europa.
Sekitar 150 pendukung Israel berada di antara kerumunan kurang dari 20.000 orang di dalam Stade de France, Prancis, berkapasitas 80.000 orang.
Terjadi pertengkaran singkat antara sejumlah kecil penggemar di awal pertandingan sepak bola Nations League antara Prancis dan Israel meskipun keamanan di dalam stadion dijaga ketat.
Sekitar 10 menit setelah pertandingan dimulai sesuai jadwal pada pukul 20.45 waktu setempat, terjadi perkelahian di bagian atas tribun di belakang salah satu gawang. Beberapa dari orang yang terlibat membawa bendera Israel di punggung mereka. Tidak jelas apa yang menyebabkan pertengkaran tersebut dan keamanan turun tangan setelah sekitar satu menit.
Pertandingan berakhir dengan skor imbang 0-0 tanpa insiden lebih lanjut di Stade de France. Namun, lagu kebangsaan Israel disiulkan oleh beberapa penggemar saat para pemain berbaris dan pemain Israel terkadang dicemooh saat mereka mendapatkan bola.
Teriakan “Israel, Israel” terdengar dari para penggemar tim tamu selama beberapa menit sebelum peluit akhir berbunyi.
Kepala polisi Prancis Laurent Nuñez mengatakan, 4.000 petugas polisi dan staf keamanan dikerahkan di dalam dan sekitar stadion, dengan 1.500 polisi lainnya di angkutan umum.
Beberapa bus yang membawa penggemar Israel tiba di bawah pengawalan polisi dan beberapa mengibarkan bendera di dalam stadion. Hanya sekitar 16.600 dari 80.000 tiket yang terjual, dengan sekitar 150 pendukung Israel hadir.
Pihak berwenang Paris telah meningkatkan kewaspadaan menyusul kekerasan di Amsterdam sebelum dan sesudah pertandingan Liga Europa antara Ajax dan Maccabi Tel Aviv. Pihak berwenang Belanda mengatakan penggemar dari kedua belah pihak terlibat dalam kerusuhan tersebut. Serangan terhadap penggemar Maccabi memicu kemarahan dan secara luas dikutuk sebagai antisemit.
“Apa yang kami pelajari dari Amsterdam adalah bahwa kami perlu hadir di ruang publik termasuk yang jauh dari stadion, dan di transportasi umum,” kata Nuñez.
Kembali ke pertandingan, hasil imbang Prancis vs Israel untuk mengamankan posisi dua teratas grup, Prancis dan Italia, lolos ke babak berikutnya.
Italia, dalam laga lainnya, mengalahkan Belgia 1-0 di kandang lawan berkat gol Sandro Tonali pada menit ke-11.
Prancis dan Italia pun melaju ke perempat final Nations League. Jerman dan Spanyol adalah dua negara pertama yang lolos ke perempat final pada lalu Oktober.
Adapun Inggris menang 3-0 di Athena.
Di laga lainnya, Irlandia menang 1-0 atas tamunya Finladia di Liga B Grup 2 Nations League. Gol tunggal Irlandia dicetak oleh Evan Ferguson pada menit ke-45.
Seperti dilansir Beritasatu.com, Makedonia Utara mengalahkan Latvia 1-0 pada Liga C Grup 4 Nations League. Makedonia Utara lolos ke babak berikutnya.(P-wr).