31.8 C
Jakarta
Thursday, December 12, 2024

    Tanpa motif jelas, PM Denmark diserang pria tak dikenal

    Terkait

    PRIORITAS, 8/6/24 (Kopenhagen) : Perdana Menteri (PM) Denmark Mette Frederiksen diserang oleh seorang pria tak dikenal saat dia berada di alun-alun Kopenhagen. Untungnya, Frederiksen tidak mengalami luka-luka dan hanya merasa shock dengan insiden tersebut.

    Motif di balik aksi penyerangan terhadap Frederiksen itu belum diketahui secara jelas. Namun, pelaku penyerangan itu langsung diamankan oleh para pengawal Frederiksen dan ditangkap di lokasi kejadian.

    Seperti dilansir Reuters dan AFP, Sabtu (8/6/2024), kantor PM Denmark dalam pernyataannya menyebut Frederiksen “terkejut dengan insiden itu”, namun tidak memberikan informasi lebih detail soal aksi penyerangan yang terjadi pada Jumat (7/6) waktu setempat.

    “Perdana Menteri Mette Frederiksen dipukul oleh seorang pria pada Jumat (7/6) malam di area Kultorvet di Kopenhagen. Pria itu kemudian ditangkap,” demikian pernyataan resmi yang dirilis oleh kantor PM Denmark.

    “Perdana Menteri terkejut dengan kejadian tersebut,” imbuh pernyataan itu.

    Kepolisian Kopenhagen maupun dinas keamanan dan intelijen nasional Denmark telah mengonfirmasi kejadian yang menimpa sang PM Denmark, namun menolak untuk memberikan rincian lebih lanjut.

    “Kami memiliki satu orang yang ditangkap dalam kasus ini, yang sekarang sedang kami selidiki. Saat ini, kami tidak memiliki komentar lebih lanjut soal kasus tersebut,” demikian pernyataan Kepolisian Kopenhagen via media sosial X.

    Aksi penyerangan terhadap Frederiksen terjadi di depan umum. Keterangan dua saksi mata bernama Marie Adrian dan Anna Ravn kepada surat kabar BT menyebut bahwa sang PM Denmark tiba-tiba diserang seorang pria sesaat setelah tiba di alun-alun Kopenhagen sebelum pukul 18.00 waktu setempat.

    “Seorang pria datang dari arah berlawanan dan mendorong bahunya (Frederiksen-red) dengan keras, menyebabkan dia terjatuh ke samping,” tutur kedua saksi mata tersebut.

    Mereka menambahkan bahwa meskipun pria itu memberikan “dorongan kuat”, Frederiksen tidak tumbang ke atas tanah. Menurut para saksi mata, sang PM Denmark kemudian duduk di kafe terdekat usai serangan terjadi.

    Pelaku yang menyerang Frederiksen itu digambarkan oleh para saksi mata sebagai seorang pria yang berperawakan tinggi dan langsing. Disebutkan bahwa pelaku sempat berusaha kabur dari lokasi kejadian, namun berhasil ditangkap dan didorong hingga ke atas tanah oleh pria-pria berjas yang diduga pengawal Frederiksen.

    Seorang saksi mata lainnya bernama Kasper Jorgensen mengatakan kepada surat kabar Ekstra Bladet bahwa dirinya melihat pria pelaku penyerangan telungkup di atas tanah usai diamankan pria-pria berjas. Jorgensen menambahkan bahwa salah satu pengawal PM Denmark meletakkan lututnya di atas punggung pelaku.

    “Mereka mengamankannya, dan saat dia telungkup di sana, dia terlihat bingsung dan sedikit linglung,” tuturnya.

    Insiden ini menuai kecaman dari pejabat Denmark dan Uni Eropa. “Mette tentu saja terkejut dengan serangan itu. Saya harus mengatakan bahwa hal itu mengejutkan kita semua yang dekat dengannya,” ucap Menteri Lingkungan Denmark Magnus Heunicke dalam tanggapannya.

    “Hal seperti ini tidak boleh terjadi di negara kita yang indah, aman dan bebas,” cetusnya.

    Presiden Dewan Eropa Charles Michel menyatakan dirinya “marah atas penyerangan itu”, sedangkan Presiden Parlemen Eropa Roberta Metsola menyampaikan “kecaman keras atas aksi pengecut ini”. Ketua Komisi Uni Eropa Ursula von der Leyen mengutuk apa yang disebutnya sebagai “tindakan tercela yang bertentangan dengan apa yang kami yakini dan perjuangkan di Eropa”. (P-DTK/wl)

    - Advertisement -spot_img

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    - Advertisement -spot_img

    Terkini