PRIORITAS, 10/4/24 (Jakarta): Ibu Kota Nusantara akan mulai ditempati oleh para pejabat tinggi negara untuk berkantor di sana.
Salah satunya Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, yang mengumumkan rencananya untuk mulai pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan pada Juli 2024.
“Pada Juli, mudah-mudahan air dapat masuk Juni. Saya dan istri saya akan pindah ke IKN,” ujar Basuki seusai melakukan salat Id di Masjid As Salam Kementerian PUPR, Jakarta, Rabu (10/4/24), seperti dikutip dari ANTARA.
Melihat progres
Basuki menjelaskan setelah libur Lebaran, dia akan kembali mengunjungi IKN untuk meninjau kemajuan pembangunan. Peninjauan ini akan dilakukan sebelum kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Saya ingin melihat progresnya sebelum presiden datang. Proyek ini harus selesai pada Juli, dan itu adalah target saya sendiri,” katanya.
Kementerian PUPR melalui Satgas pelaksanaan pembangunan infrastruktur IKN tengah membangun dua instalasi pengolahan air (IPA) untuk menyediakan air minum di IKN.
Salah satunya adalah IPA yang dibangun di intake Sungai Sepaku dengan kapasitas 350 liter per detik, didanai oleh APBN. IPA kedua dipasang di Bendungan Sepaku Semoi dengan kapasitas 300-350 liter/detik dan didanai melalui hibah dari Korea Selatan.
Kementerian PUPR memiliki target untuk menyelesaikan pembangunan IPA dari intake Sungai Sepaku terlebih dahulu. Basuki akan memastikan pasokan air di IKN aman sebelum Presiden Joko Widodo memulai aktivitasnya di ibu kota baru Indonesia tersebut.
Sebelumnya, Presiden Jokowi telah menyatakan niatnya untuk mulai berkantor di IKN mulai Juli 2024, setelah Bandara dan jalan tol beroperasi. (P-BS/ANT/jr) — foto ilustrasi istimewa